WEB BLOG
this site the web

TUTORIAL MEMBUAT ANIMASI BUS BERJALAN

TUTORIAL MEMBUAT ANIMASI BUS BERJALAN

Pada tutorial kali ini, saya akan menunjukan bagaimana caranya membuat dasar animasi
Bus berjalan dengan menggunakan suara dengan menggunakan Macromedia Flash 8.
1. Tahap awal, bukalah dokument baru pada macromedia Flash 8 dengan cara (Ctrl+n).
2. Pada macromedia Flash 8 akan terlihat,Tools, Timeline, Librari, Propertis, Action dan lain-lain. Pada Timeline akan terlihat tempat kerja dalam pembuatan animasi yang terbagi atas layer-layer. Pada setiap document baru akan terlihat Satu Layer.
3. masukan gambar yang diperlukan untuk membuat animasi kedalam Librari, dengan cara tekan (File + Import + Import to librari).
4. Pada Layer pertama, Berinama Layer tersebut dengan nama BAGROUND, pada layer ini masukan gambar bagraund yang anda suka diframe, lalu insert frame tersebut sampai 40 frame.
5. Insert Layer2 dengan cara (Tekan insert+ Timeline+Layer), beri nama layer tersebut dengan nama PAIN. pada layer ini masukan gambar Halte dan jalan, atau gambar tersebut dibuat dengan Brustools.
6. Setelah membuat Layer PAIN, Insert kembali layer baru dengan cara seperti diatas. beri nama layer tersebut dengan nama ANIMATION. pada layer ini kita akan membuat animasi BUS BERJALAN tersebut. langkah pertama masukan gambar badan bus keframe layer ANIMATION, buatlah badan bus tersebut menjadi movie clip dengan cara, klik gambar yang ingin dijadikan movie clip, tekan F8 pada keyboard maka akan terliahatpilihan untuk menjadikan gambar tersebut menjadi movie clip, centang movie clip beri nama movie clip dengan BDN_MC + OK.
7. setelah membuat BDN_MC, masuklah kedalam movie clip BDN_MC tersebut dengan cara doble clik pada BDN_MC tersebut. pada movie clip tersebut akan terdapat layer, ubah layer tersebut namanya menjadi bagroud.
8. buatlah layer baru didalam movie clip tersebut, beri nama layer tersebut dengan nama RODA1, pada layer ini masukan gambar roda kedalam frame, lalu insert keyframe sepanjang 15. letakan posisi roda dengan tepat. ubah gambar roda tersebut menjadi movie clip. pada menu propertis pilih motion twen lalu ubah rotate yang pertamanya none menjadi CCW. tes gambar tersebut dengan menekan Ctrl + enter. lihat gambar tersebut atau gambar roda akan terlihat berputar.
9. buatlah layer baru untuk membuat animasi roda berputar bagian belakang dengan cara - cara sama seperti yang diatas.
10.buatlah layer baru untuk menimbulkan asap
11.keluarlah dari movie clip BDN_MC dengan cara doble clik pada baground atau tekan scene 1 untuk keluar
12.insert frame pada layer ANIMATION sepanjang 40 beri dia motion twen pada gambar terakhir geser bus tersebut sampai ke ujung jalan.
13. dalam memasukan suara, buatlah layer baru dengan nama SOUND. input suara tersebut kedalam librari dengan format WAV, draglah sound tersebut ke work space maka sound tersebut selesai. dan animasipun selesai.
14. uji dengan cara tekan Ctrl+enter.

Tugas Pemograman WEB

Artikel Tentang WEB


WEB = merupakan halaman informasi di internet

Sejarah web dimulai pada bulan Maret 1989 ketika Tim Berner-Lee yang bekerja di Laboratorium Fisika Partikel Eropa atau yang dikenal dengan nama CERN (Consei European pour la Recherce Nuclaire) yang berada di Genewa, Swiss, mengajukan protocol (suatu tatacara untuk berkomunikasi) system distribusi internet yang digunakan untuk berbagi informasi di antara para fisikawan.

Protokol inilah yang selanjutnya dikenal sebagai protocol World Wide Web dan dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). Sebagaimana diketahui, W3C adalah konsorsium dari sejumlah organisasi yang berkepentingan dalam pengembangan berbagai standar yang berkaitan dengan web.


istilah dari web


WebTV
Penulisan lain dari web tv.
weber
adalah satuan SI untuk memperoleh unit fluks maknetis (disingkatWb).
Web tv
Layanan acara televisi yang ditayangkan melalui halaman web.
weblog
disebut juga dengan blog saja, merupakan catatan harian yang ditayangkan secara online.|
web.id
Ciri khas domain internet Indonesia yang bebas digunakan oleh siapa saja

LANGKAH PEMBUATAN PEMBUATAN WEBSITE

1. Persiapan-persiapan

Untuk membangun sebuah website, diperlukan suatu langkah-langkah persiapan yang secara umum dibagi dalam lima tahap, yakni (Rickyanto, Isac.2001):

* Merumuskan tujuan membuat website
Berdasarkan isi maupun tujuan, suatu website biasanya dapat digolongkan menjadi seperti berikut ini:

a. Website marketing, berfungsi sebagai media presentasi dan pemasaran.
b. Website customer service, berfungsi sebagai media untuk melayani konsumen.
c. Website e-Commerce, berfungsi sebagai media transaksi on-line.
d. Website informasi/berita, berfungsi sebagai media informasi berita

* Menentukan isi website
Faktor yang paling penting dalam suatu website adalah isi dari website itu sendiri. Hal tersebut berkaitan dengan manfaat yang akan diperoleh pengunjung dari sebuah website.

* Menentukan target pengunjung
Meskipun suatu website mempunyai sifat terbuka dalam arti sebuah website bebas dikunjungi oleh semua orang, namun alangkah baiknya apabila dalam pembuatan website perlu dilakukan gambaran target yang akan dituju oleh sebuah website. Alasan ini lebih didasarkan pada penggunaan hardware dan aplikasi browser yangberbeda dengan setiap pengunjung.


* Menentukan struktur website

Struktur website diperlukan untuk memberikan kemudahan dalam mengelola suatu website. Tentunya struktur tersebut harus disesuaikan dengan isi dari website. Dengan memiliki struktur yang terorganisasi dengan baik, suatu website akan memberikan kemudahan dalam navigasi, editing dan pemeliharaan website tersebut.

* Desain website

Faktor keindahan desain tampilan dari suatu website merupakan salah satu faktor yang paling penting dalam menetukan keberhasilan suatu website, selain faktor kecepatan loading. Suatu situs yang baik memiliki suatu kesatuan desain bisa dikatakan memiliki kesamaan tema dalam halaman-halaman webnya. Hal ini penting dalam segi estetika maupun segi navigasi. Kesamaan desain yang biasanya dipertahankan antara lain kesamaan jenis font yang digunakan, warna, tombol navigasi (menu), letak menu dan sebagainya. Karena itu sangatlah penting bagi seorang web designer untuk mengetahui aturan-aturan yang berlaku dalam mendesain suatu website. Hal ini diperlukan agar desain dari website yang akan dibangun tidak terkesan sekedarnya. Adapun hal-hal yang penting untuk diketahui seorang web designer adalah sebagai berikut:


a. Prinsip-prinsip dasar desain

Untuk membangun suatu website yang baik, seorang web designer sebaiknya memperhatikan prinsip-prinsip yang ada, terlepas ia mempunyai bakat seni atau tidak. Adapun prinsip-prinsip yang harus diperhatikan antara lain (komputek, 2001):

1. Unik

Yang dimaksud dengan unik dalam mendesain suatu website adalah kesadaran seorang designer untuk tidak meniru atau menggunakan karya orang lain.

2. Komposisi

Untuk memperindah tampilan halaman web, seorang web designer harus betul-betul memahami komposisi, baik bentuk maupun warna yang akan digunakan dalam website yang dibuatnya.

3. Simple
Banyak dari seorang web designer yang memegang prinsip-prinsip “ Keep it Simple”. Hal ini ditujukan agar tampilan website terlihat rapi, bersih dan informatif.

4. Semiotik

Arti semiotik adalah ilmu yang mempelajari tentang tanda-tanda. Dalam hal ini diharapkan pengunjung dapat dengan dengan mudah dan cepat mengerti ketika melihat tanda dan gambar yang ada dalam suatu website.

5. Ergonomis

Ergonomis dalam mendesain website adalah kepunyaan yang akan didapatkan pengunjung dalam membaca dan kecepatan yang akan diperoleh pengunjung dalam mencari informasi. Hal-hal yang perlu diperhatiakan oleh seorang webdesigner untuk mencapai prinsip ini adalah :

a) Pemilihan ukuran fonts yang tepat sehingga mudah dibaca.
b) Menempatkan link sedemikian rupa sehingga mudah dan cepat untuk diakses dan yang lebih penting lagi adalah suatu website terlihat lebih informatif.

6. Fokus
Fokus adalah hierarki prioritas dari pesan yang akan disampaikan. Dengan adanya fokus tersebut, diharapkan pengunjung dapat memahami dan menentukan pesan mana yang lebih dahulu harus dibaca atau dilihat.

7. Konsistensi

Konsistensi adalah pemilihan bentuk atau style yang digunakan pada elemen-elemen perancangan web dan digunakan pada semua halaman website Website yang konsiten akan memberikan identitas tersendiri dan mampu memperlihatkan visi serta misi dari website tersebut


b. Elemen-elemen desain


Desain grafis khususnya dalam halaman-halaman web terdiri dari beberapa elemen sebagai berikut (Ariesto Hadi Sutopo,2002):

1. Teks
adalah bagian yang paling utama untuk menampilkan informasi
2. Grafik atau Image merupakan elemen yang dapat membantu menjelaskan informasi. Dengan penggunaan grafik maupun image orang lebih mudah memahami suatu pesan.
3. Animasi merupakan sarana untuk menampilkan informasi dengan baik, disamping animasi merupakan daya tarik yang mudah diingat pengunjung.

4. Video dapat merupakan hasil suatu rekaman dengan kamera video maupun hasil pengolahan dengan komputer.
5. Suara melengkapi desain web, memberikan efek khusus pada suatu tampilan animasi serta memberikan kenyaman bagi pengunjung yang mendengarkannya
6. Interaktive link dapat menggunakan button yang berupa teks, simbol, grafik, maupun image, yang berfungsi untuk memudahkan pengunjung dalam menyelusuri suatu website.

c. Konsep desain

Pada intinya konsep mendesain tampilan website sangat berkaitan dengan desain grafis, dan pada dasarnya mengikut prinsip desain grafis secara umum. Oleh karena itu alangkah baiknya jika dalam mendesain halaman tampilan website juga memperhatikan prinsip desain. Prinsip-prinsip desain tersebut adalah:
1. Komunikatif
Prinsip komunikatif berhubungan dengan corporate identity, isi pesan serta audiens.
2. Estetis
Fungsi dari estetis ini adalah memberikan suatu keindahan, sehingga lebih menarik minat pengunjung untuk lebih menggali informasi yang ditawarkan dari suatu website.

3. Ekonomis

Desain web harus memperhatiakan faktor ekonomis dalam arti ukuran file yang digunakan. Hal tersebut berkaitan erat dengan kecepatan akses yang ditawarkan suatu website.

Untuk mendapatkan desain yang komunikatif, estetis dan ekonomis hendaknya seorang web designer perlu memperhatikan pedoman-pedoman yang ada untuk membuat tata letak suatu tampilan, yaitu dalam mengatur elemen-elemen layout. Pedoman yang dimaksud adalah:

1. Kesatuan
Elemen-elemen layout dari halaman harus ditempatkan sedemikian rupa sehingga merupakan kesatuan informasi pada satu halaman atau beberapa halaman.

2. Balance

Elemen-elemen layout dari halaman harus ditempatkan sedemikian rupa sehingga terdapat keseimbangan secara keseluruhan

3. Kontras

Diperlukan untuk menonjolkan bagian yang dianggap lebih penting dari bagian lainnya. Kontras dapat dinyatakan dengan membedakan ukuran serta warna dari elemen-elemen layout.

4. Kontinyuitas

Informasi lebih dimengerti oleh pengguna bila mempunyai aliran-aliran yang baik, sedikit gangguan yang menghambatnya. Suatu aliran informasi dapat dikatakan kontinyu dan harmonis bila tampilannya mencerminkan kesinambungan dari satu bagian ke bagian lain. Kontinuitas dapat dibuat dengan membuat halaman-halaman mempunyai gaya, bentuk atau warna yang memberikan pengguna merasakan kesinambunagn dengan halaman lainnya.

d. Pembuatan Layout

Bermacam-macam langkah yang digunakan untuk membuat layout dari suatu website. Berikut ini merupakan proses yang secara umum banyak dilakukan dalam pembuatan layout.

a. Membuat sketsa desain

Seorang desainer bisa saja menuangkan ide dalam pembuatan interface dengan terlebih dahulu membuat sketsa di atas kertas. Namun untuk kebanyakan orang, langkah ini biasanya dilewatkan dan langsung pada langkah pembuatan layout desain dengan menggunakan software.

b. Membuat layout desain
Banyak software yang dapat digunakan membuat layout. Salah satu diantaranya adalah Macromedia, proses ini dikerjakan setelah pembuatan sketsa desain. Namun terkadang pembuatan layout merupakan proses yang pertama kali dikerjakan.

c. Membagi gambar menjadi potongan-potongan kecil

Proses ini diperlukan untuk meng-optimize waktu download.

d. Membuat animasi
Animasi diperlukan untuk menghidupkan atau menjadikan website lebih interaktif

e. Membuat HTML

Setelah merapikan layout desain lengkap dengan tombol, image, teks, script HTML, hal yang perlu dilakukan kemudian adalah membuat layout ke dalam format HTML.


Bahasa yang dipakai dalam website

1. Bahasa Pemrograman HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet.
HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan.
Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer.

2. Bahasa Pemrograman PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini.
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
PHP banyak dipakai untuk membuat situs web yang dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.
PHP biasanya berjalan pada sistem operasi linux (PHP juga bisa dijalankan dengan hosting windows).

3. Bahasa Pemrograman ASP

ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis.
ASP merupakan salah satu produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft.
ASP bekerja pada web server dan merupakan server side scripting.

4. Bahasa Pemrograman XML

Extensible Markup Language (XML) adalah bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data.
XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja.
XML merupakan suatu metode dalam membuat penanda/markup pada sebuah dokumen.

5. Bahasa Pemrograman WML

WML adalah kepanjangan dari Wireless Markup Language, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML (eXtensible Markup Langauge).
WML ini adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi wireless.
WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel.

6. Bahasa Pemrograman PERL

Perl adalah bahasa pemrograman untuk mesin dengan sistem operasi Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.
PERL merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemograman C.

7. Bahasa Pemrograman CFM

Cfm dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio.
Syntax coldfusion berbasis html.

8. Bahasa Pemrograman Javascript

Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client.
JavaScript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh Netscape.
Untuk menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript.

9. Bahasa Pemrograman CSS

Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup.
Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML.
Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL.
Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

Langkah Pembuatan Animasi

Langkah - Langkah pembuatan animasi

a. Animation motion tween berpindah dan berputar

Animasi motion tween digunakan apabila kita ingin membuat gerakan animasi yang teratur. Animasi ini sangat mengurangi waktu karena kita tidak perlu membuat animasi secara frame per frame. Sebaliknya Anda hanya membuat frame awal dan frame akhir saja. Dua alasan utama mengapa Animasi motion tween sangat baik yaitu karena mengurangi pekerjaan mengambar dan meminimalkan ukuran file karena isi dari setiap frame tidak perlu disimpan.

Membuat animasi motion tween
Di bawah ini akan ditunjukkan proses pembuatan animasi motion tween :
1. Buka file baru atau Ctrl+N.
2. Kemudian kita pilih Oval tool (O) pada toolbox dan kita mulai membuat objek lingkaran pada stage dengan mengklik dan drag, jangan lupa warna fiil objek balok



harus berbeda dari warna background stage



3. Kemudian klik kanan di frame ke-1, pilih Create motion tween
4. Pada frame ke-10 klik kanan kita pilih Insert Keyframe, kemudian kita geser lingkaran ke kanan sehingga tampak seperti pada gambar.


6. Kemudian pada frame ke-30 klik kanan kita pilih Insert Keyframe, kemudian kita geser lingkaran ke kiri sehingga tampak seperti pada gambar.

7. Kemudian tekan Enter untuk melihat hasilnya.


b. animasi berubah bentuk dan warna

membuat animasi berubah bentuk dan warna

1. buka lingkaran pada layer pertama

2. pada frame 35 kita insert blank keyframe dan kita bikin kotak yang kita geser ke kanan

3. pada layer kita masukan motion shape


4. lingkaran pindahkan lage ke frame 1, supaya kelihan hasilnya

5. pada frame 15 akan kelihatan perobahan nya yang dari frame 1 ke frame 15

6. pada frame 35 akan terlihat perobahan nya

7. kembali lage ke frame 1 lalu tekan enter untuk melihat hasil secara kesuluran
 

W3C Validations

Cum sociis natoque penatibus et magnis dis parturient montes, nascetur ridiculus mus. Morbi dapibus dolor sit amet metus suscipit iaculis. Quisque at nulla eu elit adipiscing tempor.

Usage Policies